ARTICLE AD BOX
SEMARAPURA, NusaBali
Dua siswa pengungsi dari Banjar Sental Kangin, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, hingga kini belum sekolah sejak berada di pengungsian di SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) Banjarangkan. Dinas Pendidikan Klungkung telah menyiapkan fasilitas sekolah sementara. Namun, mereka memilih menunggu kepastian untuk pulang ke kampung halamannya.
Disdikpora telah menyiapkan SD Negeri 3 Tusan untuk siswa jenjang SD dan SMAN 1 Banjarangkan untuk siswa jenjang SMA. Karena lokasi kedua sekolah tersebut paling dekat dengan tempat pengungsian di SKB Banjarangkan.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Klungkung, I Ketut Sujana mengatakan dari total empat anak usia sekolah di pengungsian SKB, dua di antaranya bersekolah di Denpasar pada jenjang TK dan SMA, dan tetap melanjutkan sekolahnya. Sedangkan dua siswa lainnya, yang sebelumnya bersekolah di Nusa Penida pada jenjang SD dan SMA, belum kembali ke bangku sekolah sejak mengungsi. “Kami sudah menyiapkan agar mereka bisa sekolah sementara di Kecamatan Banjarangkan, namun mereka belum masuk. Informasinya mereka memilih menunggu bisa pulang ke Nusa Penida,” ujar Sujana, Rabu (9/4).
Sementara itu, keinginan mereka untuk bisa kembali ke Nusa Penida belum bisa dipenuhi. Karena masih berstatus sebagai pengungsi sehingga proses kepulangannya harus melalui izin dan koordinasi dengan Kesbangpol dan instansi terkait lainnya. Supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan pengungsi dari Banjar Sental Kangin, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, hingga saat ini masih tinggal di lokasi pengungsian, di SKB Kecamatan Banjarangkan, Klungkung. Mereka tinggal di pengungsian sejak Senin, 31 Maret 2025. Akibat imbas dari ketegangan yang terjadi Minggu 30 Maret 2025.
Awalnya, jumlah pengungsi karena konflik adat kesepekang atau pengucilan tersebut mencapai 28 orang. Namun, 3 orang di antaranya telah kembali melanjutkan perkuliahan. Sisanya menunggu kejelasan kapan mereka dapat kembali ke kampung halamannya di Nusa Penida.7wan