Jelang Lawan Inter, Pemain Milan ‘Berontak’

Dua media Italia, Repubblica dan Tuttosport melaporkan, sebagian besar pemain tidak menyukai pendekatan ketat yang diterapkan Sergio Conceicao. Pelatih asal Portugal itu dianggap terlalu keras dalam sesi latihan dan briefing teknis, yang membuat suasana ruang ganti jadi tegang.

Kekecewaan para pemain terlihat jelas dalam performa tim belakangan ini. Kekalahan 1-2 dari Dinamo Zagreb diikuti insiden kartu merah Yunus Musah, serta ketegangan Sergio Conceicao dan Davide Calabria usai kemenangan 3-2 atas Parma, menjadi bukti suasana di dalam tim tidak sedang baik-baik saja. 

Conceicao dikabarkan meninggalkan tim lebih awal sebelum laga lawan Parma, yang membuat para pemain kesal. Meski baru menandatangani kontrak hingga Juni 2026, masa depan Conceicao di Milan mulai dipertanyakan. 

Dengan situasi yang kian rumit, AC Milan harus segera mencari solusi untuk meredakan ketegangan dalam tim. Apabila tidak, musim ini bisa berakhir dengan kekecewaan bagi Rossoneri. 

Apalagi terdekat, AC Milan akan menghadapi Inter Milan dalam derbi pekan ke-23 Liga Italia Serie A di San Siro, Senin (3/2) dinihari, pukul 01.00 WITA.

Baik Milan dan Inter usai mengalami nasib berbeda pada matchday terakhir league phase Liga Champions. Milan kalah 1-2 dari Dinamo Zagreb racikan Fabio Cannavaro. Sedangkan Inter sukses menghantam AS Monaco 3-0 dengan hat-trick Lautaro Martinez.

Milan pun terlempar dari peringkat enam klasemen ke posisi 13. Milan tetap lolos dari league phase, tapi harus berjuang di babak play-off. Sebaliknya, Inter finis peringkat empat dan lolos otomatis ke babak 16 besar.

Di Serie A, Milan masih tercecer di luar zona Eropa, sedangkan Inter menempati peringkat dua di bawah Napoli. Derby Milan musim ini tersaji dua kali, yang dimenangi Rossoneri. Pada pekan ke-5, saat masih dilatih Paulo Fonseca, Milan menang 2-1. Setelah itu, di final Supercoppa Italiana, bersama pelatih baru Sergio Conceicao, Rossonerri mengalahkan Nerazzurri 3-2 dari posisi tertinggal 0-2. *

AC Milan (4-3-3): Maignan; Walker, Tomori, Pavlovic, Hernandez; Musah, Bennacer, Reijnders; Pulisic, Abraham, Leao. Pelatih: Sergio Conceicao.

Inter Milan (3-5-2): Sommer; Pavard, De Vrij, Bastoni; Dumfries, Barella, Asllani, Mkhitaryan, Dimarco; Thuram, Lautaro. Pelatih: Simone Inzaghi.